Nah teman-teman wajib tahu pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan supaya kamu bisa mempersiapkan jawaban terbaik kamu. Untuk, menggambarkan lebih jelasnya lagi tentang wawancara dengan bahasa Inggris, berikut adalah 21 contoh pertanyaan wawancara kerja Bahasa Inggris : 1.
Tidakharus dalam lingkup ratusan orang. Dan bahkan tidak harus dalam konteks pekerjaan. Jika Anda pernah mensupervisi aktivitas sosial di RW atau kelurahan, maka itu pun sudah cukup. Fokus pada hubungan supervsior dan bawahan hanya akan menghasilkan monolog alih-alih dialog. Dan bekerja dengan saya artinya bakal menang dengan upaya 110
Pertanyaanlain berkaitan dengan wawancara, karena para peneliti tidak perlu terlalu lama untuk membaca teks seperti siaran berita. Jika peneliti telah memahami masalah dan masalah yang akan dibahas, panduan wawancara jelas hanya digunakan sebagai pelengkap. Wawancara itu seperti obrolan normal.
10Tips Wawancara Video. Seperti wawancara langsung dan telepon, wawancara video adalah sesuatu yang perlu Anda siapkan, tetapi dengan cara yang berbeda. Kali ini memakai pakaian yang tepat bukan satu-satunya masalah, karena ada banyak aspek teknis dan etika wawancara konferensi video yang perlu dipertimbangkan. 1.
2 Apa Kelebihan dan Kekurangan Kamu. Pertanyaan ini juga umum ditanyakan dalam wawancara manapun, tapi kamu harus punya strategi khusus untuk menjawab pertanyaan ini. Mulai saat ini kamu harus belajar untuk mengenal diri sendiri dari segi potensi dan kekuranganmu. Dalam wawancara beasiswa tidak semua hal harus terdeskripsi secara sempurna
YvH7tZJ. Jenis pertanyaan wawancara kerja ternyata tak hanya satu, lho. Faktanya, ada banyak tipe pertanyaan yang kerap dilontarkan HRD dan user. Setiap jenisnya memiliki tujuan yang berbeda. Ada pertanyaan yang menggali kepribadian, skill, hingga kecocokanmu dengan perusahaan. Oleh karena itu, kamu perlu trik khusus untuk menjawab masing-masing jenis tersebut. Nah, dalam artikel ini, Glints sudah menyiapkan delapan jenis pertanyaan wawancara kerja yang akan kamu temui. Semuanya sudah dilengkapi contoh dan trik menjawabnya. 1. Perilaku dan kebiasaan © Seorang kandidat tidak dilihat dari skill atau kemampuannya saja. Lebih dari itu, perusahaan ingin memilih kandidat dengan perilaku dan kebiasaan yang baik. Tak heran, jenis pertanyaan wawancara yang satu ini jadi pertimbangan besar HRD untuk merekrutmu. Biasanya, kamu akan ditanya tentang pengalaman kerja sebelumnya. Dari jawaban tersebut, HRD ingin tahu bagaimana caramu menghadapi situasi yang ada. Tips Hindari memberikan jawaban “ya” atau “tidak”. Kamu harus menjelaskan situasi dan perilakumu secara particular. Kamu juga bisa menggunakan metode STAR situation ceritakan situasi yang pernah kamu alami task jabarkan tugas dan tanggung jawabmu saat itu action jelaskan keputusan dan perilakumu terhadap situasi tersebut result sampaikan akibat atau hasil keputusanmu Contoh pertanyaan “Apakah kamu pernah mengambil keputusan dengan risiko besar? Bagaimana cara mengatasinya?” “Ceritakan goal yang pernah kamu capai dan bagaimana caramu melakukannya.” “Bagaimana caramu mengatasi perbedaan pendapat dengan rekan kerja?” “Ketika diberi beberapa tugas sekaligus, bagaimana caramu menentukan prioritas?” 2. Kompetensi © Secara garis besar, jenis pertanyaan wawancara ini serupa dengan poin sebelumnya. Namun, kali ini, perusahaan ingin melihat apakah kompetensimu sesuai dengan kualifikasi yang mereka tetapkan. Adapun pertanyaan-pertanyaan ini disesuaikan dengan jenis pekerjaan yang kamu lamar. Tips Sebelum wawancara kerja , cermati kualifikasi yang diminta perusahaan. Sebagai contoh, kamu melamar sebagai desainer grafis. Kemudian, terdapat kualifikasi “memahami perkembangan tren desain”. Berarti, kamu perlu menyiapkan jawaban terkait tren desain. Contoh pertanyaan Bahasa Republic of indonesia “Ceritakan caramu mengikuti perkembangan tren di bidang desain.” “Ketika proyekmu gagal di tengah jalan, apa yang akan kamu lakukan?” “Ceritakan pengalamanmu ketika narasumber menolak diwawancara. Bagaimana solusimu?” Bahasa Inggris “Tell us how yous go on upwards with trends in the design industry.” “When your project fails halfway, what practise you do?“ “Tell united states of america when someone refuses to exist interviewed. What is your solution?“ 3. Kelebihan dan kekurangan © Dalam wawancara apa pun, rekruter selalu menanyakan kelebihan dan kekurangan kandidat. Namun, sebenarnya rekruter tak hanya ingin tahu dua hal tersebut, lho. Lebih dari itu, seperti ditulis The Balance Careers , rekruter ingin mengetahui kejujuran, self-sensation , dan caramu mengatasi kekurangan tersebut. Tips Fokus pada kelebihan yang sangat berhubungan dengan pekerjaanmu. Sebagai contoh, kamu melamar sebagai digital marketer. Maka, kamu bisa menyebutkan kelebihanmu yang cepat dalam menanggapi perubahan. Sementara itu, sebutkan kekurangan yang tidak berhubungan langsung dengan pekerjaanmu. Contohnya yakni berbicara di depan orang banyak. Namun, jelaskan juga caramu mengatasi kekurangan tersebut, ya. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Sebutkan kelebihanmu.” “Sebutkan kekuranganmu.” “Kamu paling sering dikritik dalam hal apa?” Bahasa Inggris “Tell united states your strengths.” “Tell us your weaknesses.” “What is something you become criticized for the well-nigh?” 4. Studi kasus © Pada bagian studi kasus, rekruter akan memberikan contoh situasi yang bisa kamu alami dalam pekerjaan. Kemudian, kamu harus menjelaskan sikap dan caramu dalam mengatasi situasi tersebut. Pasalnya, jenis pertanyaan wawancara ini dapat menilai kemampuan analisis dan problem-solving . Tips Hal terpenting yang perlu kamu catat adalah pemahaman tentang studi kasus tersebut. Jika masih belum jelas, kamu bisa menanyakannya ke rekruter. Selain itu, fokuslah pada proses penyelesaian masalah, bukan hasilnya. Dengan pertanyaan ini, rekruter memang lebih penasaran dengan caramu mengatasi situasi yang ada. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Atasan memintamu untuk memimpin proyek media sosial perusahaan X. Kamu dan tim sudah memiliki konsep yang matang dan menarik. Namun, klien menolak dan memberikan ide lain. Padahal, menurutmu, konsep tersebut jauh dari identitas make mereka. Bagaimana solusimu?” Bahasa Inggris “Your supervisor asks you to lead visitor X’s social media projection. Yous and the team already have a adept and interesting concept. However, the client refuses and gave another idea. In fact, in your stance, the concept is far from their brand identity. What is your solution?“ 5. Skill komunikasi © Tak bisa dipungkiri, setiap pekerjaan membutuhkan skill komunikasi. Namun, komunikasi yang dimaksud bukan hanya berbicara, lho. Kamu perlu menunjukkan skill komunikasi verbal dan nonverbal, termasuk mendengarkan, merespons, respect, empati, dan kepercayaan diri. Tips Komunikasi adalah skill yang perlu dilatih terus-menerus. Oleh karena itu, pastikan kamu sudah memiliki kemampuan tersebut sebelum wawancara, ya. Kamu bisa mengikuti berbagai pelatihan public speaking, salah satunya yaitu Glints ExpertClass . Ada banyak pakar yang siap berbagi tips public speaking . Jadi, kamu bisa langsung mengaplikasikannya dalam wawancara kerja. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Bagaimana caramu menyampaikan pendapat ketika diskusi?” “Bagaimana jika atasan tidak sependapat denganmu?” “Apa responsmu ketika mendapat teguran dari rekan kerja?” Bahasa Inggris “How practice yous deliver your opinion during a discussion?” “What exercise you do when your dominate disagrees with you?” “What is your response when warned by your coworker?” 6. Skill kepemimpinan © Skill kepemimpinan tidak hanya dibutuhkan oleh seorang pemimpin atau manajer. Sejatinya, semua karyawan membutuhkan skill ini. Jadi, meskipun tidak melamar posisi manajerial, kamu akan menerima jenis pertanyaan wawancara seputar leadership. Pada pertanyaan ini, rekruter ingin tahu apakah kamu mampu mendorong kemajuan tim. Tips Pahami betul semua kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan. Kemudian, bayangkan seorang pemimpin yang bisa membawa kesuksesan untuk timmu. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Bagaimana definisi kesuksesan bagimu?” “Apabila atasanmu berbuat salah, apa yang akan kamu lakukan?” “Apa kontribusi yang bisa kamu berikan untuk perusahaan?” Bahasa Inggris “What is your definition of success?” “When your dominate makes a error, what do you do?” “What contribution can you make to the visitor?” 7. Budaya perusahaan © Apalah artinya keunggulan kandidat jika ia tidak sejalan dengan budaya perusahaan. Mengutip The Muse , baik karyawan maupun perusahaan akan lebih bahagia dan sukses jika memiliki budaya yang selaras. Oleh karena itu, muncullah jenis pertanyaaan wawancara yang membahas budaya perusahaan. Pasalnya, rekruter ingin tahu apakah kamu cocok bekerja di perusahaan mereka. Tips Lakukan riset tentang budaya perusahaan, mulai dari visi misi, tujuan, fase kerja, workload , dan sebagainya. Jika merasa cocok, barulah kamu bisa melamar di perusahaan tersebut. Kemudian, ketika wawancara, tonjolkan hal-hal di dalam dirimu yang mengarah pada budaya mereka. Contoh pertanyaan Bahasa Republic of indonesia “Mengapa kamu ingin bekerja di perusahaan kami?” “Lingkungan kerja seperti apa yang kamu harapkan?” “Apa hal yang ingin kamu ubah atau perbaiki di perusahaan kami?” Bahasa Inggris “Why do yous want to work for our company?” “What kind of work environment do you look?” “What do you want to change or repair from our company?” 8. Gaji © Umumnya, negosiasi gaji dilakukan di akhir wawancara. Namun, banyak orang menganggap jenis pertanyaan wawancara ini tricky. Jika menyebutkan gaji yang terlalu rendah, kamu bisa dianggap menilai diri sendiri rendah. Namun, jika menyebutkan gaji yang terlalu tinggi, kamu bisa dianggap angkuh. Selain itu, belum tentu perusahaan mampu memberikan gaji sebesar itu. Tips Cari tahu rata-rata gaji di posisi dan perusahaan tersebut. Kamu bisa mengeceknya di berbagai situs cek gaji . Kemudian, berilah alasan mengapa angka tersebut sesuai denganmu. Misalnya, kamu sudah menghitung kebutuhan sehari-harimu. Selain itu, skill dan kontribusimu bagi perusahaan sebanding dengan nominal tersebut. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Berapa gaji yang kamu harapkan?” Bahasa Inggris “What is your expected salary?” nine. Verifikasi pengalaman Pihak perusahaan juga menanyakan jenis pertanyaan ini dalam wawancara kerjamya untuk mengetahui kredibilitas kandidat tentang pengalaman yang dicantumkan dalam CV atau resume. Sehingga, perusahaan ingin mengevaluasi apa saja yang telah kamu dapatkan dari pengalaman kerja atau akademikmu. Tips Jawab pertanyaan dengan jujur sesuai dengan pertanyaan yang ditanyakan. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Apa yang kamu pelajari dari kelas tersebut ketika kuliah?” “Apa saja tanggung jawabmu dari posisi tersebut?” Bahasa Inggris “What did you learn in that course during higher?” “What were your responsibilities in that position?” 10. Pertanyaan yang acak Melansir College Grad, kamu juga bisa mendapatkan jenis pertanyaan ini ketika wawancara kerja. Tujuan dari pertanyaan ini adalah untuk mencari tahu apakah kamu bisa berpikir secara orisinal dan untuk dirimu sendiri. Karena, tidak ada benar atau salah dalam jenis pertanyaan ini. Tips Karena pertanyaan ini akan bertanya tentang dirimu, jawablah sesuai dengan hal yang kamu inginkan. Contoh pertanyaan Bahasa Indonesia “Kamu ingin menjadi hewan seperti apa?” “Apa warna yang benar-benar menjelaskan dirimu?” Bahasa Inggris “What kind of brute would you like to be?“ “What color describes you lot the most?” Delapan jenis pertanyaan wawancara tersebut selalu dilemparkan HRD dan user. Jadi, siapkan jawabanmu sebaik-baiknya, ya. Dengan begitu, langkahmu menuju karier impian bisa segera tercapai. Glints doakan semoga wawancara kerjamu lancar! Interview Question “What Are Your Strengths and Weaknesses?” The Best Interview Questions to Enquire if You lot Want the Truth Near Company Culture The Eight Types of Interview Questions
pertanyaan dalam wawancara harus fokus artinya